Kamis, 08 April 2010

Didor, pelaku kriminal dirawat di RSUD

Didor, Pelaku Kriminal Dirawat di RSUD
PAREPARE--Haidir (28) pasien yang diduga sebagai pelaku kejahatan asal Kabupaten Pinrang, sejak 22 Maret silam menjalani perawatan di RSUD Andi Makkasau Haidir yang menderita luka tembak di bagian pergelangan kaki kiri dan betis bagian kanan, mendapat pengawasan ketat dari aparat kepolisian.
Humas RSUD Andi Makkasau Drs Ridwan Guzasiah SKM melalui Kepala Ruang Perawatan Anggrek Hj Nurwana AMK ketika dihubungi PARE POS, Senin kemarin mengatakan, Haidir dilarikan ke RSUD Andi Makkasau sejak 22 Maret lalu. Pasien tersebut diduga adalah salah seorang pelaku tindak kriminal. "Ia menjalani operasi pada bagian betis kanan dan pergelangan kaki bagian kiri, untuk mebuka peluru yang bersarang,"ungkap Kepala Ruang Perawatan ini. Ia mengatakan, usai menjalani operasi, pasien asal Pinrang ini lalu dipindahkan ke ruang Anggrek hingga kemarin. Dua luka bekas tembakan masih terbalut perban dan mendapat pengawasan dari pihak Kepolisian. Kasat Reskrim Polresta Parepare AKP Gany Alamsyah Hatta S.Ik dihubungi melalui telepon selular kemarin mengatakan, pasien tersebut merupakan pelaku kriminal di wilayah Polres Pinrang. Salah seorang pelaku lagi bernama Herman, juga mendapat perawatan di RSUD Andi Makkasau. Herman selama ini adalah buronan Reskrim Polresta Parepare. "Pelaku ditangkap aparat karena melakukan aksi pencopetan dan berhasil membawa lari HP senilai Rp 3 juta," terang Gany. (fen/c)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar